TNI dan Polri Siapkan Pengamanan Terpadu KTT Ke- 43 ASEAN

TNI dan Polri Siapkan Pengamanan Terpadu KTT Ke- 43 ASEAN

Simulasi Pengamanan KTT ASEAN ke-43 -FMB9_IKP-

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Gelaran KTT ASEAN ke-43 akan diamankan oleh Satgas Gabungan dari TNI dan Polri pada masa pelaksanaan mulai 1 hingga 7 November 2023.  

“Event setingkat KTT ASEAN ini sudah ada standar keamanannya. Sehingga kita tinggal mengikuti standar tersebut," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Erwin S Aldedharma. 

Meski demikian, Erwin mengatakan gelar pengamanan juga tetap harus memahami perkembangan situasi global, regional, dan nasional terkini.  

BACA JUGA:KTT Ke- 43 ASEAN: Jokowi Akan Pimpin 12 Sidang dan 13 Pertemuan Bilateral

Terlebih lagi, KTT ke-43 ASEAN ini tidak hanya dihadiri oleh negara-negara anggota, tetapi juga sejumlah negara non anggota ASEAN.

Hal khusus yang perlu dipersiapkan kata Erwin adalah pemahaman terhadap apa dan siapa tamu yang akan hadir nanti. 

Sehingga elemen keamanan bisa menyesuaikan situasi masing-masing negara dengan standar keamanan, tuntutan atau harapan yang mereka inginkan selama pelaksanaan kegiatan di Jakarta ini. 

“Itulah yang mungkin perlu menjadi perhatian khusus bagi kita," ujarnya dalam Forum Merdeka Barat (FMB9) di Jakarta, 1 September 2023. 

BACA JUGA:Persiapan KTT Ke-43 ASEAN Sudah 99 Persen. Total 22 Negara Akan Hadir

Koordinasi dengan pihak keamanan negara-negara peserta KTT ke-43 ASEAN kata Erwin juga telah dilakukan sejak Indonesia ditetapkan sebagai tuan rumah. 

Termasuk jumlah delegasi, jadwal tiba, kegiatan selama di Jakarta, dan kepulangan delegasi dari Indonesia. Hal tersebut menjadi catatan untuk disesuaikan dalam pengamanan tersebut.

Senada dengan itu, Asops Kapolri Irjen Pol Verdianto I Bitticaca menegaskan, Polri pun telah mempersiapkan Operasi Terpusat Pengamanan KTT ke-43 ASEAN. 

Kepala operasi ini adalah Kabaharkam Polri, Komjen Pol Fadil Imran. Ia dibantu oleh delapan Satgas yang akan melaksanakan tugas pengamanan sesuai dengan tugas pokok, fungsi, dan peran masing-masing. 

Delapan Satgas tersebut adalah Satgas Preemtif, Preventif, (Pengaturan Rute, lalu lintas dan parkir kendaraan) Rolakir, Tindak Penegakan Hukum, Anti Teror, Humas, dan Satgas Bantuan. "Inilah yang akan melaksanakan tugas dan di lapangan bersama-sama dengan rekan-rekan dari TNI," jelas dia.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: