French Open 2023: Jonatan Christie vs Loh Kean Yew di Semifinal, Ini Rekor Head-to-Head Mereka

Ya, laga melawan Kodai Naraoka berjalan begitu epik. Meski straight games, laga itu sangat-sangat tidak mudah. Jonatan benar-benar harus bertarung melawan stamina dan mentalnya sendiri. Terutama di game kedua.

FRENCH Open 2023: Jonatan Christie vs Loh Kean Yew di semifinal, ini rekor head-to-head mereka.-Deri Destan-PP PBSI

Sempat leading tipis 11-10 saat interval, Jonatan mengendur. Ia tertinggal 11-15. Susah payah mengejar, tertinggal lagi 16-19. Ketika berhasil memaksakan setting point, Kodai Naraoka tidak menyerah begitu saja. Kejar-mengejar angka baru berakhir dengan skor akhir 25-23.

”Kodai adalah pemain yang ulet. Tapi di game pertama, ia banyak melakukan kesalahan sendiri,” ungkap Jonatan Christie, memuji sang lawan.

BACA JUGA: Denmark Open 2023: Duh, Jonatan Christie Kembali Kandas di Babak 32 Besar, Ini Masalahnya

BACA JUGA: Jonatan Christie Juara Hongkong Open 2023 Lewat Comeback Dramatis: Ini Semua Berkat Tuhan

”Pada game kedua, ia mulai mendapatkan ritmenya. Tapi saya berusaha untuk semaksimal mungkin menjauhkan bola dari dia. Buat dia lari dulu. Dan berhasil,” tutur pemain peringkat 6 dunia itu.

Jonatan mengingat, pertemuannya dengan Kodai Naraoka terjadi setahun yang silam. Di turnamen yang sama, French Open. Di babak yang sama juga. Namun, saat itu pertandingannya tidak selesai karena Jonatan cedera.

”Tapi sebenarnya saya juga tidak mengingat-ingat kejadian yang lama. Setiap hari akan berbeda, jangankan satu tahun, satu minggu saja hasilnya bisa berbeda,” ungkapnya.

FRENCH Open 2023: Jonatan Christie vs Loh Kean Yew di semifinal, ini rekor head-to-head mereka.-Deri Destan-PP PBSI

BACA JUGA: Lolos ke Perempat Final Hongkong Open 2023, Jonatan Christie Waspadai Penakluk Axelsen

BACA JUGA: Duh PHP! Jonatan Christie Tunduk pada Viktor Axelsen, Indonesia Tanpa Gelar di China Open 2023

”Dan Puji Tuhan hari ini merasa bermain cukup baik. Bisa lebih tenang, tidak mengikuti tempo permainan lawan,” ucap Jonatan dalam pernyataan resmi lewat tim Humas dan Media PP PBSI.

Situasi melawan Loh Kean Yew tidak jauh berbeda. Karena pertemuan terakhirnya sudah sangat lama, Jonatan benar-benar tidak ingin berpegang pada rekor head-to-head.

”Hasil tidak ada yang tahu, saya hanya mencoba melakukan yang terbaik hari demi hari,” ucap pemain 26 tahun itu dengan nada bijak. (*)

Sumber: pp pbsi