Kontribusi Nyata dalam Pengembangan dan Promosi Pariwisata Lokal di Disporabudpar Kabupaten Mojokerto

SURABAYA, HARIAN DISHWAY - Mahasiswa jurusan ilmu komunikasi dengan peminatan public relations (PR) dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya telah memiliki pengalaman baru yang membanggakan dalam pengembangan dan promosi pariwisata lokal. 

Saya bisa aktif berpartisipasi dalam program magang dari kampus di sebuah intansi pemerintahan, yakni Dinas Pariwisata, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Mojokerto. Kegiatan saya selama magang ini berfokus pada sektor pariwisata.

BACA JUGA: Magang Kreatif, Membangun Brand Melalui Kreativitas Konten dan Tagline Baru Merek Sate Asin Garuda

Pariwisata adalah salah satu sektor penting yang dapat memberikan dampak positif pada perekonomian dan perkembangan daerah. 

MUHAMMAD Naufal Tribusono berada di salah satu destinasi wisata di Kabupaten Mojokerto. -Dok Pribadi-

Dalam upaya untuk lebih memahami dan mendukung sektor ini, saya sebagai mahasiswa jurusan ilmu komunikasi peminatan public relations dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya telah bergabung dalam program magang di Disporabudpar Kabupaten Mojokerto. 

BACA JUGA: Promosi Perusahaan Lebih Menarik berkat Editor Video Sekaligus Kreator Konten Media Sosial

Program magang ini tidak hanya memberikan pengalaman praktis, tetapi juga memungkinkan saya untuk bisa berkontribusi secara langsung dalam pembangunan dan promosi pariwisata lokal.

Selama magang 31 hari kerja, saya didampingi dosen pembimbing, yakni Bapak Drs. Edy Sudaryanto, M.I.Kom. Karena fokus saya adalah public relations (PR), dalam kesempatan magang ini, saya banyak belajar mengenai berbagai aspek pengembangan dan promosi pariwisata. Berikut adalah beberapa hal yang saya lakukan.

BACA JUGA: Pentingnya Social Media Specialist di Era Digital

Pertama, penelitian dan analisis pariwisata. Dalam bagian ini, saya melakukan aktivitas penelitian tentang destinasi wisata, potensi ekowisata, dan tren pariwisata lokal. Saya juga menganalisis data yang dikumpulkan untuk membantu disporabudpar dalam merancang program-program pariwisata yang lebih efektif.

Kedua, pengelolaan konten digital. Saya juga berperan dalam mengelola media sosial dinas pariwisata. Tujuannya, meningkatkan eksposur destinasi wisata dan memberikan informasi yang akurat kepada calon wisatawan. Saya juga berupaya untuk menciptakan konten menarik dan interaktif yang mempromosikan beragam atraksi pariwisata.

BACA JUGA: Dapat Pengalaman dan Pengetahuan Penting saat Magang di Disparpora Kabupaten Mojokerto

Ketiga, hubungan masyarakat. Saya juga berinteraksi dengan pemangku kepentingan, termasuk pelaku industri pariwisata, komunitas lokal, dan media. Kemudian, saya memastikan komunikasi yang efektif dan membangun hubungan yang positif guna mendukung upaya promosi pariwisata.

Sumber: