Zara Cabut Iklan yang Dianggap Hina Korban Gaza Setelah Ancaman Boikot: Itu Kesalahpahaman

Zara Cabut Iklan yang Dianggap Hina Korban Gaza Setelah Ancaman Boikot: Itu Kesalahpahaman

ZARA cabut iklan yang dianggap hina korban Gaza setelah ancaman boikot: itu kesalahpahaman.-Zara-

HARIAN DISWAY - Merek fashion Zara mencabut iklan yang dianggap menghina korban Gaza dari website dan media sosialnya. Mereka menyebutnya sebagai kesalahpahaman semata.

Sebagaimana diberitakan, kampanye koleksi bertajuk The Jacket itu menampilkan model AS Kristen McMenamy berdiri di dekor yang mirip reruntuhan bangunan. Terdapat manekin-manekin tanpa tangan dan kaki bergelimpangan, mirip dengan para jenazah korban serangan Israel di Gaza.

"Sayangnya, beberapa customer kami merasa tesinggung oleh foto-foto ini, yang sekarang sudah dihapus," Zara memberikan pernyataan melalui akun Instagram resminya pada Selasa, 12 Desember 2023.

BACA JUGA:Zara Terancam Boikot Besar-besaran Gara-Gara Hina Korban Gaza, Kok Bisa?

"Mereka melihat sesuatu yang sangat jauh dari apa yang kami maksudkan ketika membuat kampanye koleksi ini," lanjut pernyataan tersebut.


ZARA cabut iklan yang dianggap hina korban Gaza setelah ancaman boikot: itu kesalahpahaman.-Tim Walker-Zara

Dalam keterangannya, Zara menjelaskan bahwa ide kampanye The Jacket muncul sejak Juli 2023. Dan pemotretan dilangsungkan pada September 2023. Sebelum konflik terbaru Israel-Palestina meletus pada 7 Oktober 2023.

Iklan itu dipotret oleh fotografer Tim Walker. Menampilkan serangkaian images Kristen McMenamy di dalam dekorasi yang (kata Zara) menggambarkan studio seorang pematung.

BACA JUGA:Benarkah Zara Benci Palestina? Ini Pernyataan Desainer Senior Vanessa Perilman tentang Gaza

Di salah satu foto, McMenamy bahkan memanggul sebuah manekin berbalut kafan. Di latar belakangnya, berserakan serpihan-serpihan eternit dan patung yang rusak. Ada pula foto sang model berdiri di dalam kotak yang mirip peti mati.

"Foto-foto itu memperlihatkan patung-patung yang belum selesai di ruang kerja seorang pematung. Kami menciptakannya dengan tujuan semata-mata untuk menunjukkan proses pembuatan garmen dalam konteks yang lebih artistik," jelas pernyataan Zara.

"Zara sangat menyesali kesalahpahaman yang terjadi. Dan kami menegaskan kembali bahwa kami menjunjun respek terhadap siapa saja," pungkas pernyataan itu.


ZARA cabut iklan yang dianggap hina korban Gaza setelah ancaman boikot: itu kesalahpahaman.-Instagram Zara-

BACA JUGA:Saham Starbucks dan McDonalds Anjlok: Imbas Pemboikotan Produk AS-Israel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: bbc