Hendak Konvoi ke Pusat Kota, 139 Pemuda Digelandang ke Mapolrestabes Surabaya

Hendak Konvoi ke Pusat Kota, 139 Pemuda Digelandang ke Mapolrestabes Surabaya

Ratusan pemuda yang konvoi digelandang ke Mapolrestabes Surabaya-IG @jatanrassurabaya-

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Polrestabes Surabaya menjaring ratusan pemuda yang tengah konvoi di perbatasan Surabaya-Sidoarjo. Tepatnya di Bundaran Waru, pada Senin malam, 15 januari 2023.

Mereka hendak berkonvoi ke arah pusat Kota Pahlawan. Total ada 139 pemuda yang diamankan. Mereka digelandang ke Mapolrestabes Surabaya.

Kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono, selain ratusan pemuda, pihaknya juga menahan 66 kendaraan roda dua yang mereka tumpangi. Kendaraan yang ditahan itu tidak dilengkapi surat-surat. Sebagian besar juga tidak sesuai standar. Seperti, menggunakan knalpot brong, menggunakan ban di bawah ukuran standar pabrik, dan pelanggaran lainnya.

BACA JUGA:Pengeroyokan di Jalan Tunjungan Surabaya, Pelaku Kenakan Sabuk Biru, Identitas Pengurus Perguruan Silat

BACA JUGA:Korban Pengeroyokan di Jalan Tunjungan Belum Melapor ke Polisi.

“Kita amankan juga berkaitan dengan antisipasi konvoi. Yang satu hari sebelumnya terbukti membuat kerusuhan,” terang Hendro saat dihubungi, Selasa, 16 Januari 2023.

Nantinya, 139 pemuda tersebut akan menjalani pembinaan di Mapolrestabes. Orang tua mereka juga akan dipanggil untuk menjemput anak-anaknya. Meski demikian penyidik akan tetap melakukan pemeriksaan pada mereka.

“Mereka akan dipulangkan. Orangtua masing-masih pemuda ini nanti diberi arahan perihal pengawasan,” paparnya

Terkait 66 kendaraan yang disita, lanjut Hendro, ditilang dan dibawa ke Satpas Colombo. Pemilik ranmor baru boleh mengambil kendaraannya jika bisa menunjukan bukti surat-surat dan kelengkapan sepeda motor.

Seperti diketahui, Minggu malam, sekelompok pemuda dengan atribut sebuah perguruan silat, tengah melakukan konvoi di tengah Kota Surabaya. Sesampainya di Jalan Tunjungan, mereka melihat segerombolan pemuda yang sedang berjalan kaki.

Sebagian orang dari kelompok yang konvoi tersebut berhenti dan mengejar pemuda-pemuda yang sedang jalan kaki tersebut.

Empat orang dikabarkan menjadi korban. Keempatnya mendapatkan perawatan dari Palang Merah Indonesia (PMI). 

Usai melakukan pengeroyokan, para terduga pelaku kabur ke arah Sidoarjo. Tiga orang diamankan anggota Polsek Wonokromo. Sementara dua orang di Polsek Gayungan.

Dari rekaman video yang beredar, diduga kuat pelaku pengeroyokan ada anggota perguruan silat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: