Jelang Debat Kedua Cawapres, TKN Optimis Gibran Kuasai Panggung Debat dengan Rekam Jejaknya

Jelang Debat Kedua Cawapres, TKN Optimis Gibran Kuasai Panggung Debat dengan Rekam Jejaknya

Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menghadiri debat Pilpres 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Desember 2023.--

HARIAN DISWAY - Komandan Tim Komunikasi Bravo TKN Prabowo-Gibran Budisatrio Djiwandono optimis Gibran akan menguasai debat cawapres kedua pada 21 Januari mendatang 

Pasalnya, mengingat tema debat kedua seputar isu lingkungan hidup, rekam jejak Gibran sebagai Wali Kota Solo  dinilai sukses menyelesaikan masalah lingkungan berkat kompetensi dan inovasinya.

"Bisa dicek rekam jejaknya, banyak kok terobosan-terobosan, inovasi-inovasi soal lingkungan di Solo. Tahun lalu Solo dapat penghargaan Adipura Kota Besar. Pengelolaan sampah dan RTH (Ruang Terbuka Hijau, red) di Solo itu salah satu yang terbaik," kata Budisatrio kepada awak media, Selasa, 16 Januari, Jakarta.


Lokasi debat Cawapres ke 2 akan digelar di Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Jakarta yang sebelumnya juga digunakan dalam debat Capres ke 2 dan akan membahas 7 tema utama.-tangkapan layar youtube@kpu-

BACA JUGA:Media Asing Sebut Khofifah Sosok Penentu Kemenangan Pilpres 2024

Pimpinan Komisi IV DPR RI itu kemudian menceritakan bagaimana wajah Solo di bawah kepemimpinan Gibran.

Selaman menjabat sebagai Wali Kota, Solo berhasil mengelola limbah sampah yang kerap menjadi persoalan di lingkungan.

"Di Solo ada teknologi yang bisa mengubah sampah jadi energi listrik. Itu kan inovasi. Di banyak tempat sampah sering jadi masalah lingkungan," ungkap Budisatrio. 

Teknologi yang dimaksud adalah Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempo atau dikenal sebagai PLTSa Solo.

BACA JUGA:Aksi Blusukan Gibran Disambut Baik Oleh Warga Warakas

Generator listrik dengan teknologi plasma gasifikasi itu telah beroperasi secara resmi sejak Oktober tahun lalu usai mendapatkan Sertifikat Laik Operasi (SLO).

Dikutip dari laman surakarta.go.id, PLTSa Solo memiliki kapasitas untuk mengolah sampah hingga 545 ton per hari dan menghasilkan energi listrik 8 megawatt (mW) per jam.

Gunungan sampah di TPA Putri Cempo, diproyeksikan akan habis dalam lima hingga tujuh tahun ke depan.

Selain itu, Budisatrio menegaskan pengelolaan sampah di Solo membuktikan Gibran mempunyai empat dan kepedulian khususnya pada isu lingkungan hidup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: