Alasan Militer Israel Nodai Pemakaman Warga di Gaza: Kami Melakukan Operasi Pencarian Sandera
Tempat pemakaman umum di Jabalia, Gaza. Tempat pemakaman tersebut menjadi salah satu pemakaman yang dibongkar oleh buldoser Israel sekitar pertengahan Januari 2024. -Reuters-
BACA JUGA:Ribuan Warga Padati Kirab Kebangsaan Prabowo-Gibran di Simpang Lima Semarang
BACA JUGA:Sowan Emil Salim, Anies Diajak Bicara tentang Nasib Indonesia di Masa Depan
IDF justru mengklaim bahwa Hamas menggunakan tempat pemakaman umum di Gaza untuk kepentingan militernya. Untuk itu, mereka tidak memiliki pilihan lagi selain menghancurkan tempat tersebut.
Di sisi lain, penyelidikan CNN ini justru membantah klaim Israel bahwa Hamas menggunakan tempat pemakaman untuk kepentingan militernya.
Penyelidikan CNN terhadap citra satelit dan video menunjukkan bahwa buldoser Israel justru mengubah tempat pemakaman di Gaza itu menjadi tempat untuk kepentingan militernya. Beberapa tanggul didirikan untuk memperkuat posisi mereka.
BACA JUGA:Termakan Tudingan Israel, 9 Negara Ini Stop Dana ke Badan PBB untuk Palestina
BACA JUGA:Benjamin Netanyahu Tanggapi Keputusan Mahkamah Internasional: Tuduhan Genosida Ini Keterlaluan!
IDF membantah jika pasukannya mendirikan pos militer di tempat pemakaman tersebut.
"Kami memiliki kewajiban serius untuk menghormati orang mati dan tidak ada kebijakan untuk membuat pos militer dari kuburan," kata juru bicara itu kepada CNN.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: