Kado Lukisan Bung Karno, PDIP Jatim Isyaratkan Koalisi dengan Gerindra di Pilkada Jatim 2024
DPD PDIP Jawa Timur memberi cinderamata lukisan Bung Karno kepada DPD Gerindra Jawa Timur di Kantor DPD Gerindra Jawa Timur, Senin malam, 10 Juni 2024.-Boy Slamet/Harian Disway -
SURABAYA, HARIAN DISWAY — DPD PDIP Jawa Timur memberi lukisan Bung Karno untuk DPD Gerindra Jawa Timur. Lukisan berukuran 1,27 meter x 1,57 meter itu pun langsung dipasang di dinding ruang pertemuan Kantor DPD Gerindra Jawa Timur, Senin malam, 10 Juni 2024.
Tentu, silaturahmi ini menyiratkan bahwa PDIP akan berkoalisi dengan Gerindra. Khususnya dalam perhelatan Pilkada Jatim 2024 yang dihelat pada November nanti.
“Kompetisi besar kita cuma pileg dan pilpres. Kalau di pilkada, ya sudahlah siapa yang layak didukung ya kami dukung, kalau aklamasi, ya, aklamasi,” seloroh Budi Sulistyono Kanang mewakili Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah saat memberi sambutan.
Menurutnya, Pemilu 2024 memang sangat menguras tenaga dan energi. Tak hanya PDIP, melainkan semua partai politik termasuk Gerindra.
Maka, imbuh Kanang, bila PDIP dan Gerindra bisa bergandengan pada pilkada kali ini, tentu bisa lebih nyaman.
PDIP juga melihat potensi sosok para kader yang dianggap mampu dan yang tidak mampu dalam memimpin wilayah masing-masing.
BACA JUGA:Bung Karno Arek Suroboyo! PDIP Surabaya Gelar Refleksi Kelahiran Sang Putra Fajar di Pandean
BACA JUGA:Tancap Gas! Eri-Armuji Diusung PDIP Jatim: Survei Dominan, Kinerja Memuaskan!
“Kalau tidak ada, ya, kita tanya ke teman-teman Gerindra, kalau punya kader lebih hebat kenapa PDIP tidak mendukung? Itu setidaknya roh jiwa pertemuan, ini silaturahmi politik demi kondusifitas dan kebersamaan Jawa Timur,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD Gerindra Jawa Timur Kharisma Febriansyah mengatakan bahwa semua parpol tengah bersiap menghadapi pilkada mendatang. Banyak hal yang harus dipertimbangkan.
Bagi Gerindra, jelasnya, kepemimpinan daerah sangat menentukan kepemimpinan nasional. Sebab, salah satu beban besar APBN yaitu transfer ke daerah.
“Jadi, kemarin kita sepakat akan memberi penghargaan lebih kepada para kepala daerah yang kinerjanya bagus,” terangnya.
Terutama mereka yang mampu memperbesar PAD dan memperkecil jumlah transfer dari APBN.
Kedua parpol itu kemudian melangsungkan rapat tertutup. Dalam kesempatan kali ini, Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad dan Ketua DPD PDIP Jawa Timur berhalangan hadir karena sedang bertugas di Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: