Berapa Lama Setelah Minum Obat Anda Boleh Minum Alkohol? (1)

HARIAN DISWAY - Jika Anda peminum alkohol, perlu berhati-hati saat Anda minum alkohol yang diikuti dengan obat-obatan. Atau Anda perlu mengatur jarak waktu yang tepat kapan Anda harus minum obat lalu minum alkohol.  

Sebab beberapa obat diketahui menimbulkan risiko yang lebih serius daripada yang lain dengan gejala mulai dari kantuk dan pusing hingga kerusakan hati, pernapasan lambat, dan kemungkinan yang lebih serius seperti kematian.

Jika Anda tidak yakin tentang keamanan menggabungkan alkohol dan obat-obatan yang Anda konsumsi, sebaiknya bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan untuk mendapatkan jawaban khusus mengenai kesehatan dan riwayat medis Anda.

BACA JUGA: Berapa Lama Setelah Minum Obat Anda Boleh Minum Alkohol? (2)

Tapi secara prinsip, Anda tidak boleh minum alkohol saat mengonsumsi obat-obatan tertentu. Sehingga sangatlah penting untuk mengetahui berapa lama setelah atau sebelum minum obat Anda dapat minum alkohol.

Anda mungkin pernah mendengar bahwa mencampur alkohol dan obat-obatan dapat menjadi kombinasi yang buruk, bahkan berbahaya. Minum alkohol yang dikombinasikan dengan obat-obatan tertentu dapat menyebabkan banyak gejala.

Mulai dari yang ringan seperti kantuk, pelupa, pusing, gangguan penilaian, kesulitan berkonsentrasi, atau yang berat seperti kerusakan hati atau kematian. Karena itu, banyak saran untuk tidak mencampur minuman beralkohol dengan obat-obatan.

BACA JUGA: Pencegahan dan Pengobatan Tuberkulosis, Tip Meningkatkan Imun Tubuh

Banyak faktor yang memengaruhi apakah atau tidak -dan kapan- aman untuk minum alkohol dengan atau setelah minum obat Anda, termasuk jenis obat, jenis dan jumlah alkohol, serta usia dan jenis kelamin Anda.

Mari kita pelajari lebih lanjut tentang risiko menggabungkan alkohol dan obat-obatan, termasuk berapa lama harus menunggu untuk minum setelah minum obat-obatan tertentu.

Berikut ini adalah daftar obat-obatan yang dapat berinteraksi secara negatif dengan alkohol, beserta deskripsi tentang seperti apa interaksi tersebut.

BACA JUGA: Mudahnya Bayar Obat di Instalasi Farmasi dengan BRImo

1. Obat Alergi, Pilek, dan Flu

Semua obat berikut adalah antihistamin. Kelas obat ini dapat menyebabkan kantuk berlebihan dan dapat membahayakan Anda jika Anda mengemudikan mobil atau mengoperasikan mesin—dan itu pun tanpa alkohol.

Sumber: