Berapa Lama Setelah Minum Obat Anda Boleh Minum Alkohol? (2)

BACA JUGA: 6 Obat Herbal Atasi Sakit Gigi

Orang yang minum alkohol dalam jumlah banyak juga dapat mengalami pendarahan internal (seperti di lambung atau usus) atau gangguan pendarahan. Ada juga risiko pembekuan darah, stroke, atau serangan jantung.

Intinya: Jangan minum alkohol jika Anda mengonsumsi obat ini. Mencampur Coumadin (warfarin) dengan alkohol—baik itu minuman sesekali atau harian—menimbulkan risiko kesehatan yang serius.

Jika Anda mengonsumsi pengencer darah, diskusikan penggunaan alkohol dengan penyedia layanan kesehatan.

9. Obat Penurun Kolesterol

BACA JUGA: Perlunya Label Peringatan Bahaya pada Produk Alkohol, Ketahui Bagaimana Alkohol Bisa Sebabkan Kanker

Minum alkohol dalam jumlah banyak dengan obat penurun kolesterol dapat meningkatkan risiko kerusakan hati. Niacor dapat menyebabkan peningkatan kemerahan dan gatal, dan Pravigard dapat menyebabkan peningkatan pendarahan lambung.

• • Altoprev (lovastatin)
• • Crestor (rosuvastatin)
• • Lipitor (atorvastatin)
• • Niacor (niacin)
• • Pravastatin
• • Pravigard (pravastatin + aspirin)
• • Vytorin (ezetimibe + simvastatin)
• • Zocor (simvastatin)

Intinya: Karena risiko kerusakan hati dan efek samping serta kesehatan negatif lainnya, sebaiknya hindari minum alkohol berlebihan saat mengonsumsi banyak obat penurun kolesterol.

BACA JUGA: Dokter di AS Minta Produk Alkohol Diberi Label Bahaya Kanker

10. Diabetes

Alkohol dan obat diabetes dapat menyebabkan gula darah seseorang menjadi terlalu rendah. Beberapa orang mungkin mengalami mual, muntah, sakit kepala, detak jantung cepat, dan perubahan tekanan darah secara tiba-tiba.

Glumetza, khususnya, dapat menyebabkan mual dan lemas.

• Glucotrol XL (glipizide)
• Glumetza (metformin)
• Glynase (glyburide)

Intinya: Hindari alkohol jika memungkinkan. Jika Anda minum alkohol, pastikan untuk mengawasi kadar gula darah Anda.

BACA JUGA: Kronologi Kematian Liam Payne, Diduga Ia dalam Pengaruh Alkohol dan Narkoba

11. Obat Pereda Nyeri

Sumber: