Siminvestival di PCU, Belajar Investasi dari Lo Kheng Hong dan Triwira Tjandra

BACA JUGA:Lepas Penat Setelah UTS, PCU Gelar Workshop Menghias Korean Bento Cake

"Jangan sampai kita sekadar membeli sesuatu tanpa memahami seluk beluknya. Seperti membeli kucing dalam karung. Banyak ruginya," ucapnya.

Ia juga menekankan untuk selalu memilih perusahaan yang bagus saat ingin membeli saham.

Kheng lebih memilih membeli saham dengan harga normal dengan perusahaan bagus, ketimbang membeli saham murah di perusahaan yang biasa saja.

Karena menurutnya, perusahaan dengan kualitas yang bagus, bisa membuat investor menghasilkan lebih banyak uang saat tidur ketimbang saat beraktivitas.

"Bisa kita lihat dalam sosok Bill Gate. Sebelum 2017, Bill menjadi orang terkaya di dunia. Dan ia hanya memiliki satu saham utama. Yaitu Microsoft," lanjutnya.

Lalu bagaimana setelah Bill Gates melepas saham Microsoft dan membeli saham perusahaan lain? Kekayaannya tidak jauh berbeda dari sebelumnya.

BACA JUGA:Investasi Masa Tua, DPLK BRI Tawarkan Berbagai Manfaat Menarik Untuk Pensiunan

Siminvestifal ditutup oleh penampilan RAN yang disambut meriah peserta. -Angelita Ariko Pinkan-HARIAN DISWAY

Sehingga menurutnya, kemampuan untuk melihat kualitas suatu perusahaan wajib dimiliki seorang investor.

Ia juga meminta peserta selalu mengasah diri lewat membaca. Warren Buffet saja tanpa komputer bisa menghasilkan jutaan dollar Amerika. Itu karena ia gemar membaca atau melek literasi.

Setelah pemberian materi oleh dua pakar investasi tersebut, Siminvestifal ditutup dengan penampilan RAN.

BACA JUGA:Wisuda PCU Dimeriahkan Mini Opera dan Dihadiri Tracy Trinita

Riuh. Lagu Selamat Pagi membuka penampilan mereka. Lampu-lampu sorot mewarnai ruangan dan menutup Siminvestifal dengan meriah.(*)

Sumber: