Kinerja Ekspor Surabaya Meningkat, Emas hingga Ikan Olahan Jadi Komoditas Andalan

Kinerja Ekspor Surabaya Meningkat, Emas hingga Ikan Olahan Jadi Komoditas Andalan

Kegiatan bongkar muat di lapangan penumpukan Terminal Petikemas Surabaya (TPS). --TPS

Menurutnya, efisiensi distribusi komoditas menjadi masalah utama, terutama dalam menghadapi tingginya daya saing komoditas impor. 

"Pelaku usaha harus mengatasi berbagai kendala untuk tetap bersaing di pasar yang semakin ketat," kata dia.

Peran Teknologi dalam Meningkatkan Efisiensi

Di tengah tantangan tersebut, teknologi memainkan peran penting dalam meningkatkan efisiensi ekspedisi. 

Digitalisasi layanan ekspedisi dan penawaran tambahan dari penyedia layanan logistik mampu menekan biaya logistik secara signifikan.

"Kami optimis bahwa penerapan teknologi akan terus mempermudah proses pengiriman dan meningkatkan daya saing komoditas Surabaya," tambah Irvan.

Dengan dukungan infrastruktur yang kuat dan penerapan teknologi yang tepat, Irvan optimistis Surabaya berpotensi menjadi salah satu hub logistik terkemuka di Indonesia. 

BACA JUGA:Ekspor Indonesia ke Tiongkok Anjlok, Ini Penyebabnya...

BACA JUGA:Sulitnya UMKM Tembus Pasar Ekspor: Salah Resep Dapur atau Salah Toko?

Perdagangan Komoditas Dorong Pertumbuhan Ekonomi Surabaya

Irvan mengatakan, kontribusi sektor perdagangan komoditas terhadap perekonomian lokal semakin signifikan. Hal ini berpengaruh langsung pada peningkatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) kota.

Menurut Irvan, sektor perdagangan menjadi salah satu pilar penting dalam perekonomian Surabaya. 

Melalui aktivitas ekspor dan impor, serta konsumsi, investasi, dan belanja pemerintah, sektor ini menciptakan nilai tambah yang substansial. 

Peningkatan aktivitas perdagangan tidak hanya mendongkrak net ekspor daerah, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.

Irvan juga memprediksi bahwa sektor perdagangan di Surabaya akan terus berkembang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: