Antonio Conte Bawa Napoli Scudetto, Catat Rekor Pelatih yang Juara Serie A dengan Tiga Tim Berbeda

Antonio Conte bawa Napoli scudetto, catat rekor pelatih yang juara Serie A dengan tiga tim berbeda. Foto: Conte merayakan scudetto di stadion Diego Armando Maradona, 24 Mei 2025. -Ciro Fusco-EPA-EFE via Football Italia
Antonio Conte harus menonton pertandingan Napoli vs Cagliari dari tribun, karena mendapatkan kartu merah saat melawan Parma minggu lalu. Tetapi ia menghambur ke lapangan setelah peluit akhir berbunyi, bergabung dengan anak buahnya merayakan gelar.
Ia berpelukan hangat dengan Romelu Lukaku. Striker asal Belgia itu telah mencetak 78 gol dan memberikan 27 assist di bawah asuhan Conte di beberapa klub berbeda.
"Kuulangi, itu bukan situasi yang mudah. Karena Anda tidak berada di klub yang secara sistematis bermain untuk menang sejak awal," katanya.
Jadi, apakah Conte akan kembali melatih Napoli musim depan?
BACA JUGA:Monza vs Napoli 0-1: McTominay Antar Partenopei Amankan Puncak Klasemen
BACA JUGA:Lukaku dan McTominay Bersinar, Napoli Pepet Inter Milan di Papan Atas Serie A
"Kami menikmati semuanya. Aku memiliki hubungan yang baik dengan Presiden (Aurelio de Laurentiis, Red). Katakanlah kami memiliki kesempatan untuk saling mengenal musim ini, kami adalah dua pemenang," paparnya.
De Laurentiis sangat bangga kepada Conte. Ia sudah merayu sang pelatih untuk datang sejak Napoli tertatih di tengah musim lalu. Namun, Conte menolak. Ia memilih membangun tim sejak awal musim.
"Kami berharap ini adalah awal dari konsistensi yang ingin kami bawa dari Italia Utara ke Italia Selatan," ucap De Laurentiis.
"Itu tidak mudah, tetapi ketika saya bertemu Conte di Maladewa dan bertahun-tahun lalu kami berenang bersama, saya terkesima dengan mentalitasnya," jelasnya.
BACA JUGA:Bologna vs Napoli 1-1: Rossoblu Jegal Partenopei di Renato Dall'Ara
BACA JUGA:Napoli vs AC Milan 2-1: Lukaku Cs Buat Rossoneri Tersungkur
"Aku mendekatinya pada November 2023 dan memintanya untuk segera datang. Tetapi secara profesional, ia mengatakan dia tidak membangun tim itu, jadi sebaiknya menunggu hingga Juni, agar kami bisa melakukan sesuatu yang benar-benar istimewa bersama," kenangnya.
"Dan ia berhasil, jadi aku angkat topi untuknya," pungkas sang presiden puas. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: dazn