STKW dan Dua Dekade Perjuangan Meraih Status Negeri (9): Yuddan Fijar Meniti Prestasi di Kancah Nasional

STKW dan Dua Dekade Perjuangan Meraih Status Negeri (9): Yuddan Fijar Meniti Prestasi di Kancah Nasional

Yuddan Fijar menerima penghargaan dalam Parade Lagu Daerah di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada 2018.-Yuddan Fijar-

BACA JUGA:STKW dan Dua Dekade Perjuangan Meraih Status Negeri (2): Jumlah Mahasiswa Anjlok

“Lulusan SMK karawitan malah masuk ke jurusan bahasa daerah di UNESA. Tentu yang diajarkan bukan musik tradisional. Itu membuat mereka kehilangan fokus,” terang dosen 34 tahun itu.

Menurut Yuddan, jika STKW dinegerikan, kampus itu bisa menjadi poros utama budaya Jawa Timur. Menjadi tolok ukur dan role model bagi semua penciptaan seni di wilayah ini.

“Kita harus punya kekuatan yang setara dengan ISI atau ISBI. Saat ini, calon mahasiswa peminat seni pasti lari ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Tapi jika STKW dinegerikan, kita bisa menarik mereka kembali,” paparnya.

BACA JUGA:STKW dan Dua Dekade Perjuangan Meraih Status Negeri (1): Terganjal Rekomendasi Gubernur

Bagi Yuddan, seni bukan sekadar warisan. Tapi sekaligus sebagai alat transformasi, identitas, dan kebanggaan.

Dan lewat nada-nada yang ia ciptakan, ia terus memperjuangkan agar suara Jawa Timur tak lagi terpinggirkan. Tapi bergema di seluruh Nusantara. (*)

*Mahasiswa STKW bicara penegerian, baca besok...

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: harian disway