HARIAN DISWAY - Pernahkah Anda merasa kesulitan berkonsentrasi, sering impulsif, atau energi Anda seperti tak ada habisnya? Jika iya, Anda mungkin salah satu dari jutaan orang di dunia yang hidup dengan ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder.
Berbeda dengan anggapan umum, ADHD bukan hanya masalah anak-anak. Gangguan itu dapat bertahan hingga dewasa dan memberikan dampak signifikan pada berbagai aspek kehidupan.
Pada orang dewasa, gejala ADHD mungkin tidak sejelas pada anak-anak. "Lupa menyerahkan tugas tidak seburuk lupa membayar tagihan listrik atau menyerahkan pajak," ujar Dr. Liz Slonena, seorang psikolog yang fokus pada ADHD dewasa.
BACA JUGA:5 Penyebab Gangguan Mental dan Cara Mengatasinya
Orang dewasa dengan ADHD sering kali mengembangkan mekanisme koping untuk mengatasi gejala mereka, seperti perfeksionisme atau bekerja berlebihan. Namun, itu justru bisa menimbulkan masalah baru. Seperti kelelahan, stres, dan masalah hubungan.
Mendiagnosis ADHD pada dewasa lebih sulit dibandingkan pada anak-anak. "Karena risikonya lebih tinggi pada masa dewasa, ada lebih banyak gejala yang ditutupi dan dikompensasi secara berlebihan," jelas Dr. Slonena. Khususnya perempuan, sering kali terlambat didiagnosis karena gejala mereka cenderung terinternalisasi.
Dampak ADHD pada Kehidupan Sehari-hari
ADHD dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk pekerjaan, hubungan, dan kesehatan mental. ADHD pada orang dewasa dapat memberikan dampak yang luas pada berbagai aspek kehidupan. Mulai dari kesulitan dalam pekerjaan dan hubungan interpersonal hingga masalah kesehatan mental.
BACA JUGA:Kenali Faktor yang Mempengaruhi Gangguan Kesehatan Mental dan Cara Mengatasinya
Tak hanya Anak, Orang Dewasa bisa Mengidap ADHD, Ini Tanda-Tandanya. ADHD tak hanya diidap oleh anak-anak. Orang dewasa pun bisa terkena ADHD.-freepik-freepik.com
Gejala yang sering muncul meliputi kesulitan berkonsentrasi, impulsivitas, dan kesulitan dalam mengatur emosi, yang semuanya dapat memengaruhi kualitas hidup secara signifikan.
Jika Anda merasa gejala ADHD mengganggu kehidupan Anda, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. "Tidak ada yang salah dengan Anda. Anda hanya tidak pernah menerima lingkungan atau akomodasi yang Anda butuhkan untuk berkembang dengan neurodivergensi Anda," kata Dr. Slonena.
Terapis yang berpengalaman dalam ADHD dapat membantu Anda memahami kondisi Anda, mengembangkan strategi koping yang efektif, dan meningkatkan kualitas hidup.
BACA JUGA:Layanan Kesehatan Mental untuk Setiap Organisasi
Menerima diagnosis ADHD bisa menjadi pengalaman yang menantang, tetapi juga bisa menjadi titik balik. Dengan dukungan yang tepat, Anda dapat belajar untuk mengelola gejala ADHD dan menjalani kehidupan yang lebih bahagia dan produktif.