Dilaporkan Mantan Menantu di Jombang, Berkas Mantan Mertua dan Kakak Ipar P-21 Tahap 2

Dilaporkan Mantan Menantu di Jombang, Berkas Mantan Mertua dan Kakak Ipar P-21 Tahap 2

Kasi Pidum Kejari Jombang Andie Wicaksono (kanan) didampingi Kasi Intel Kejari Jombang Denny Saputra Kurniawan saat memberikan keterangan usai proses tahap dua.-Istimewa-

“Hari ini juga dilakukan pelimpahan tahap dua untuk tersangka YS (Yeni Sulistiyowati). Karena ini masih dalam lingkup keluarga, sempat kami tawarkan untuk menyelesaikan perkara melalui restorative justice,” imbuhnya.

Namun hingga dua kali undangan kepada korban, tidak sekalipun datang. Maka perkara dipastikan dilanjutkan, ditandai dengan adanya tahap dua dari penyidik. Seiring hal itu, pihaknya memastikan jika besok berkas perkara bakal dilimpahkan ke PN Jombang.

BACA JUGA:Tolak Mediator, Gugatan Mantan Mertua Terhadap Menantu Dilanjutkan

BACA JUGA:Statemen Presiden Jokowi Tentang Perang Israel -Hamas: Sumbernya adalah Pendudukan Israel, Segera Selesaikan!

“Maka setelah dilakukan gelar perkara, unsur pidananya juga sudah terpenuhi maka tahap dua dilakukan. Untuk selanjutnya, besok (Rabu, 11/10/2023) JPU-nya bakal melimpahkan perkara ke PN Jombang,” tegasnya.

Terakhir, ditanya delik yang disangkakan terhadap Yeni. Kasi Intelijen memastikan pasal 363 ayat 1 ke 4 KUHP, tentang pencurian dengan pemberatan dengan dilakukan oleh dua orang atau lebih atau pasal 372 Jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP, tentang penggelapan. “Ancaman hukumannya maksimal sembilan tahun penjara,” tandas Denny.

Sementara itu, kuasa hukum Diana Soewito, Andri Rachmad Martanto, mengungkapkan jika apa yang disampaikannya kemarin terbukti hari ini. Setelah, dilakukannya tahap dua Soetikno serta Yeni. Sekaligus, memupus asa keduanya untuk menghentikan perkara pidana melalui gugatan perdata.

“Apa yang saya sampaikan kemarin terbukti hari, seiring dilakukan tahap dua terhadap kedua tersangka. Sekaligus memupus keinginan mereka (tersangka,red) untuk menghentikan perkara pidana melalui gugatan perdata,” tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: