Tradisi El Torero ala Real Madrid Hanya Bisa Dilakukan di Saat Spesial, Kapan?

Penasaran sejak kapan tarian Torero dibawa ke panggung perayaan gelar Real Madrid? Berikut penjelasannya.

Tradisi ini dimulai oleh striker era Galacticos pertama, Raul Gonzalez. Bintang asli binaan Real Madrid itu terlihat melakukannya ketika Los Blancos memenangkan gelar juara La Liga pada 2008.

Mereka merayakannya di Santiago Bernabeu, 18 Mei 2008. Raul, yang berperan sebagai kapten saat itu, mulai menghibur Madridista (sebutan fans Real Madrid) dengan tarian Torero di lapangan.

BACA JUGA:Akhir Sempurna Toni Kroos di Real Madrid: Trofi Liga Champions Kelima dan Cinta Madridista

Tradisi tersebut dilanjutkan oleh Sergio Ramos, kapten Real Madrid di era Galacticos kedua. Juga pria Spanyol asli. Bahkan, ia dibesarkan oleh Sevilla. Tempat pertunjukan Matador terbesar di Spanyol digelar.

Ramos terlihat melakukannya di berbagai momentum juara. Misalnya ketika menjuarai Liga Champions 2016, 2017, dan 2018. Ia selalu melakukannya dengan penuh kebanggaan.

TRADISI El Torero ala Real Madrid hanya bisa dilakukan di saat spesial, kapan? Foto: Raul Gonzalez melakukan el Torero setelah menjuarai La Liga 2008.-Phillippe Dezmazes-Getty Images -via Marca

Setelah Sergio Ramos pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) musim panas lalu, tradisi itu diteruskan oleh kapten Los Blancos Nacho Fernandez.

Musim ini, Nacho sudah dua kali memeragakan tarian itu, tepatnya saat Real Madrid juara La Liga dan Liga Champions. 

BACA JUGA:Rekor-Rekor Real Madrid Setelah Kalahkan Dortmund di Final Liga Champions 2024, Don Carlo Gila Banget!

BACA JUGA:Hala Madrid! Real Madrid Juara Liga Champions Setelah Hajar Borussia Dortmund 2-0, Raih Trofi ke-15

Namun, terdengar kabar kalau Nacho akan angkat kaki dari Santiago Bernabeu di jendela transfer musim panas 2024.

Jika benar Nacho meninggalkan Real Madrid, maka tradisi el Torero ini akan diturunkan ke kapten asli Spanyol lainnya saat Real Madrid sukses menjuarai kompetisi lagi. Kandidat penggantinya adalah Dani Carvajal.

Tarian El Torero bukanlah suatu kewajiban, namun telah menjadi tradisi di kalangan pemain Real Madrid. Yang boleh melakukannya hanya kapten asli kelahiran Spanyol.

Karena itu, ketika ketika Real Madrid menjadi juara Liga Champions 2022, tidak ada tradisi Torero. Sebab, kapten Real saat itu adalah Marcelo, pemain asal Brasil.

Sumber: berbagai sumber