Proses Produksi Kopi Lokal Kopi Tawon dan Banten dan Kopi Ledug Ini Istimewa sehingga Bercita Rasa Unik

Penjaga stan Kopi Citaman Lawangtaji menyeduh kopi untuk para pengunjung. -Christian Mazmur-Harian Disway
Kegiatan promosi produk Kopi Tawon Banten dijalankan melalui Instagram @tawonbantencoffee, kedai kopi terdekat, serta aktif dalam berbagai acara komunitas, dan pameran.
Hanya dengan mengikuti pameran di JCFF, Kopi Tawon Banten berhasil menarik pembeli dari negara Kanada, Prancis, dan Jepang.
Tak hanya Kopi Tawon Banten yang memanfaatkan biji kopi dari binatang. Ada Kopi Ledug yang menggunakan bahan baku biji kopi dari luwak.
Jenis produk kopi Ledug yang dijual di stan adalah Arabica Roasted Beans, Arabica Powder Coffee, Kopi Luwak Arabica Powder, dan Kopi Luwak Roasted Beans.
Bahan baku Kopi Ledug berasal dari tumbuhan kopi yang ditanam di Lereng Gunung Welirang. Di kawasan tersebut, terdapat uap belerang alami yang membuat cita rasa semakin unik.
“Kami mulai menanam kopi pada 2009. Mulanya, kita resah karena banyak pembalakan liar. Pohon-pohon di hutan sekitar desa kami yang ditebang untuk alasan meningkatkan ekonomi warga lokal kita. Ini sangat ironis karena pohon merupakan pelindung mata air,” ungkap Eddy Harjanto, pria yang menjabat sebagai Direktur Marketing Kopi Ledug.
BACA JUGA: 5 Bahaya Minum Kopi Pagi Hari yang Jarang Disadari
Untuk mengatasi permasalahan itu, akhirnya tanaman kopi dipilih agar tumbuh di lereng Gunung Welirang. Tujuannya untuk mengurangi penebangan pohon di hutan. Sekaligus, meningkatkan perekonomian tanpa harus merusak alam.
Menurut Eddy, tantangan dalam bisnis kopi Ledug adalah waktu panen yang hanya bisa setahun sekali. Sehingga, petani harus cermat dalam mengatur stok dan pengolahan pascapanen untuk kebutuhan selama 1 tahun.
Sementara itu, tantangan lainnya yang berasal dari faktor alam adalah hama penggerek buah kopi. Untuk pemasaran Kopi Ledug, dilakukan melalui online dan offline, seperti Facebook, Shopee, dan Komodoin.
BACA JUGA: Kopi Indonesia Bersiap Rebut Kembali Pasar Kopi Jepang lewat Diplomasi Rasa
Komodoin adalah salah satu platform digital khusus penjualan di luar negeri milik Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Exim Bank. Kopi Ledug kini telah meraih pencapaian sebagai 50 supplier pertama di Komodoin. Kopi Ledug juga menjual produknya sampai ke New Zealand, Jepang, dan Taiwan. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: