Mantan Wamenaker Noel Akui Pakai Sorban Biar Terlihat Keren Saat Diperiksa KPK
Mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Noel akui pakai sorban biar terlihat keren saat diperiksa KPK dan mengatakan jika siap hadapi P-21.-disway.id-
HARIAN DISWAY - Mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer alias Noel mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi di Kuningan, Jakarta Selatan, untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Kemenaker, Kamis, 18 Desember 2025.
Kehadiran Noel menarik perhatian karena penampilannya yang mengenakan peci dan sorban yang dikalungkan di leher. Dengan santai, Noel menyampaikan bahwa dirinya siap menghadapi seluruh tahapan proses hukum, termasuk pelimpahan berkas perkara atau P-21 hingga persidangan.
Noel menegaskan bahwa dirinya tidak gentar menghadapi proses hukum yang sedang berjalan. Ia menyebut kesiapan tersebut sebagai konsekuensi dari sikapnya selama ini.
“Harus siap lah. Petarung di mana pun harus siap,” ucap Noel kepada awak media.
BACA JUGA:KPK Sebut Mobil Alphard Bukan Kendaraan Pribadi Noel: Disewa oleh Kemnaker
BACA JUGA:Akui Salah, Eks Wamenaker Noel Tak Ajukan Praperadilan
Dalam kesempatan yang sama, Noel juga membantah adanya kerugian negara dalam perkara yang melibatkan dirinya. Ia menilai tuduhan tersebut tidak berdasar dan tidak sesuai dengan fakta yang terjadi.
“Enggak ada kerugian negara,” ujarnya singkat.
Soal penampilannya yang mengenakan sorban, Noel mengaku hal itu dilakukan semata-mata untuk gaya. Menurutnya, sorban tersebut membuat dirinya terlihat lebih keren saat menghadapi pemeriksaan.
“Makin keren,” jawabnya sambil tersenyum.
Kasus yang menjerat Noel merupakan pengembangan dari perkara dugaan pemerasan dalam pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan. Dalam perkara tersebut, Komisi Pemberantasan Korupsi telah menetapkan tiga tersangka baru.
BACA JUGA:Prabowo Ingatkan Pejabat untuk Belajar dari Kasus Noel dan Menjaga Pemerintahan Bersih
BACA JUGA:Prabowo: Noel Belum Jadi Kader Gerindra, Tapi Saya Malu
Ketiga tersangka tersebut berinisial CFH, HR, dan SMS yang diketahui merupakan pegawai di Kementerian Ketenagakerjaan. Penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik menemukan alat bukti yang cukup terkait dugaan pemerasan dalam proses pengurusan sertifikasi K3.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: