SURABAYA, HARIAN DISWAY - Polisi masih memburu pelaku utama di balik tewasnya M, pelajar SMP yang dibacok di perlintasan kereta api Jalan Kenjeran, pada Sabtu dini hari, 9 Desember 2023.
Kata Kapolsek Simokerto Kompol M. Irfan, baru dua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Namun dua remaja itu bukanlah pelaku pembacokan.
Meski demikian, Irfan masih enggan untuk mengungkap identitas keduanya.
Unit Reskrim Polsek Simokerto menahan keduannya karena saat kejadian mereka ada di lokasi. Dua orang itu juga diketahui membawa sajam saat aksi pengeroyokan tersebut.
BACA JUGA:Mantan Kapolrestabes Surabaya Johnny Eddizon Isir Jadi Kapolda Papua Barat
BACA JUGA:Hari Kesadaran Nasional, Kapolrestabes Surabaya Beri Penghargaan 36 Anggota
Keduanya jadi tersangka atas kepemilikan senjata tajam. Dijerat dengan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
“Mereka ikut mengejar korban dan membawa sajam jenis celurit tapi tidak ikut membacok korban. Jadi dikenakan undang-undang darurat. Sedangkan pelaku utama pembacokan masih dalam upaya untuk ungkap,” terang Irfan, Selasa, 12 Desember 2023.
Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya mengungkapkan, hingga kini sudah ada 20 saksi yang diperiksa. Ada kemungkinan dari dua orang yang sudah ditetapkan tersangka, salah satunya adalah pelaku utama.
“Dua tersangka yang kita amankan masih didalami lagi keterlibatannya,” ujar Hendro saat dihubungi Harian Disway.
Seperti diketahui, tawuran terjadi di Jalan Kenjeran, Sabtu subuh, 9 Desember 2023. Tempat Kejadian Perkara (TKP) di perlintasan kereta api dekat SPBU Sidotopo Wetan.
BACA JUGA: Polrestabes Surabaya Mulai Jaga Gudang Penyimpanan Logistik Pemilu 2024
BACA JUGA:Maksimalkan Kampung Tangguh Narkoba, Polrestabes Surabaya Berikan Bimtek Kepada Pokja Yang Terlibat
Tawuran tersebut memakan korban. Seorang remaja 15 tahun berinisial M, warga Jalan Kapasari Pedukuhan. M tewas dengan sejumlah luka bacok.
Salah satu petugas palang pintu KA, di samping SPBU Jalan Kenjeran mengungkapkan, kejadiannya terjadi sekitar pukul 04.15. Ketika itu bertepatan dengan kereta melintasi di jalur Barat.