Mahasiswa Untag KKN Mengenalkan Branding Produk kepada Komunitas Tani Wanita

Mahasiswa Untag KKN Mengenalkan Branding Produk kepada Komunitas Tani Wanita

Kelompok kerja KKN Gabriella Agustina tengah mengenalkan pentingnya branding pada produk kompos dan pupuk cair.-Istimewa-

MOJOKERTO, HARIAN DISWAY- Kuliah Kerja Nyata atau yang biasa disebut dengan KKN merupakan mata kuliah yang diampu oleh mahasiswa semester 6. Biasanya, KKN menugaskan mahasiswa untuk tinggal beberapa hari di suatu desa. Tujuannya untuk membantu para warga dengan pengetahuan yang telah mereka dapatkan selama kuliah.

Pada kesempatan KKN yang dilaksanakan pada tanggal 3-14 Juli 2023 oleh Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Salah satu kelompok KKN Reguler 27 ditempatkan di Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.  Anggota kelompok ini, Gabriella Agustina, mahasiswa Ilmu Komunikasi ingin meningkatkan branding  produk yang mereka buat seperti pupuk kompos dan pupuk cair. 

BACA JUGA:KKN di Mojokerto, Mahasiswa Untag Latih E-Commerce pada UMKM

Dengan pengabdian ini, mahasiswa berharap produk mereka bisa dikenal oleh masyarakat luas dan bisa menghasilkan lebih banyak penghasilan yang mereka dapatkan dari pupuk kompos dan pupuk cair.

Gabriella awalnya menyosialisasikan apa itu branding serta tujuannya. Setelah itu, mahasiswa tersebut memberikan pelatihan mengenai langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam branding produk khususnya pupuk kompos dan pupuk cair. 

Ibu-ibu yang mengikuti sosialisasi dan pelatihan tersebut terlihat antusias mengenai materi yang sedang diberikan. Para ibu tersebut kerap menimpali materi yang disampaikan dengan bercerita.

Tak hanya memberikan materi, mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi tersebut juga membuatkan sebuah logo dan desain kemasan yang nantinya bisa dipakai oleh komunitas tersebut. “Yang perlu dikembangkan lagi itu promosinya itu loh mbak, soalnya kan di desa ini kebanyakan orang yang tua-tua, jadi termasuk awan kalau soal penggunaan HP,” cerita seorang ibu yang menjabat sebagai pendamping desa sebelum program kerja dijalankan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: